Popular Post

Popular Posts

Posted by : muhammadwahyu Senin, 03 Oktober 2016

Hasil gambar untuk perintah dos dan fungsinya


Perintah DOS dan Fungsinya



DOS atau di windows lebih dikenal MS-DOS adalah sistem operasi berbasis command line interface(CLI) atau disebut juga sistem operasi yang menggunakan perintah dalam bentuk text.



 Perintah MS-DOS diketikkan dalam sebuah jendela yang disebut Command Prompt Window. Untuk membuka jendela Command Prompt, klik Start, pilih All Programs, pilih Accessories, dan kemudian klik Command Prompt.



Berikut ini adalah beberapa perintah dasar DOS :



1. Komunikasi dengan Sistem


COMMAND : memuatkan kopian baru command interpreter.



DATE : mengeset atau menampilkan tanggal system.


EXIT : mengakhiri kopian command interpreter (kembali ke kopian Induk).



PROMPT : mendefinisikan prompt system.



SET : mendefinisikan variable lingkungan.



SHARE : memuatkan dukungan file sharing (untuk Microsoft Network).



TIME : mengeset atau menampilkan waktu system saat itu.



VER : menampilkan nomor versi dari command interpreter MS- DOS.



2. Bekerja dengan Disk



ASSIGN : merute permintaan operasi disk dari satu drive ke drive lain.



CHKDSK : memeriksa alokasi ruang penyimpanan, kesalahan isian. direktori, table alokasi file atau kerusakan fisik disk



DISKCOMP : membandingkan dua floppy disk track demi track dan melaporkan perbedaannya.



DISKCOPY : mengkopi floppy disk secara track demi track (tidak mengonsolidasikan file terfragmentasi).



FDISK : mengonfigurasi fixed disk (harddisk) untuk digunakan MS- DOS.



FORMAT : memformat disk untuk digunakan MS-DOS dengan menginisialisasi direktori dan file allocation table (FAT).



JOIN : membuat disk sebagai subdirektori dari disk lain.



LABEL : memodifikasi, menciptakan dan menghapus label volume.



SUBST : mensubsitusi huruf drive untuk nama jalur direktori, membuat subdirektori menjadi satu drive maya.



SYS : mentransfer file-file system MS-DOS (IO.sys dan MSDOS. .sys) ke disk.



VERIFY : memverifikasi data begitu dituliskan ke disk.



VOL : menampilkan label volume dari disk.



3.Bekerja dengan Direktori



Direktori puncak disebut root directory. Root directory menyimpan isian-isian(entry) yang menunjukkan file dan subdirectori, menyimpan nomor isian FAT yang menyimpan awal cluster dari file. Subdirektori adalah file yang menyimpan isian-isian direktori.



Perintah-perintah yang berhubungan dengan direktori,antara lain:



CHDIR atau CD : mengubah direktori kerja.



DIR : menampilkan informasi mengenai isian-isian direktori(nama file, ekstensi, ukuran dalam byte, tanggal



dan jam diciptakanatau terakhir diubah.



MKDIR atau MD : menciptakan subdirektori baru.



PATH : mendefinisikan nama jalur yang digunakan MS-DOS dalam mencari file yang dieksekusi (untuk ekstensi COM, EXE, dan BAT).



RMDIR atau RD : menghapus direktori kosong.



TREE : menampilkan struktur direktori secara hirarki.



4. Pengelolaan file



ATRIB : menampilkan dan mendefinisikan atribut file.



BACKUP : membuat kopian backup dari file atau struktur direktori.



COPY : mengkopi file.



EDLIN : menciptakan atau memidifikasi file teks ASCII.



ERASE : menghapus file.



EXE2BIN : mengonversi file dieksekusi dalam format.EXE menjadi file memori (.COM, .BIN atau .SYS).



FC : membandingkan dua file dan menampilkan perbedaannya.



RECOVER : merekonstruksi file dari disk yang mempunyai sector-sektor Rusak.



RENAME atau REN : mengubah nama satu file atau lebih.



RESTORE : mengembalikan file-file yang diciptakan dengan perintah BACKUP ke disk dengan struktur direktori yang sama seperti aslinya.



5. Pengelolaan Masukan dan Keluaran



CLS : membersihkan layar tampilan.



CTTY : mengubah prangkat untuk masukan dan keluaran standar.



FIND : mencari suatu sring.



GRAFTABL : mendefinisikan IBM extended character set.



MODE : mengendalikan mode perangkat keluaran. MODE menge-set



karakteristik tampilan , menge-set panjang baris dan spasi untuk port printer, mengoneksi printer serial dengan men-redirect keluaran printer parallel ke port komunikasi serial, menge-set parameter komunikasi untuk port komunikasi asincron.



MORE : perintah untuk filter yang menampilkan isian file per layar.



PRINT : mencetak file di background (sehingga pemakaian dapat mengerjakan tugas lain).



SORT : filter yang menampilkan secara terurut.



TYPE : mengirim file ke keluaran standar.



6. Setting (penyesuaian) lingkungan kerja



Pemakai dapat menyesuaikan lingkungan keranya lewat file CONFIG.SYS yang mendefinisikan karakteristik operasi system MS-DOS. Ketika MS-DOS dimulai, MS-DOS mengeksekusi perintah di CONFIG.SYS secara otomatis jika tersedia. Yang digunakan untuk Penyesuaian Lingkungan Kerja



ANSY.SYS : device driver ini mengimplementasikan kode escape standar dari ANSI untuk kendali layar dan keyboard.



BREAK : mengendalikan interupsi control-C.



BUFFERS : menspesifikasikan jumlah buffer disk di memori yang dialokasikan MS-DOS saat pertama kali dimulai.



COUNTRY : menspesifikasikan country untuk penulisan tanggal yang cocok, tanda decimal, dan symbol mata uang yang di gunakan.



DEVICE : menginstal device driver baru.



DRIVPARM : mendefinisi ulang karakteristik default yang didefinisikan device driver untuk perangkat blok.



FCBS : menspesifikasikan jumlah maksimum file-file yang dikendalikan FCB yang dapat dibuka, file sharing sebagai efeknya.



FILES : menspesifikasikan jumlah maksimum file yang dapat dibuka.



LASTDRIVE : menentukan jumlah maksimum drive yang dikenali oleh MS-DOS.



SHELL : menspesifikasikan command interpreter pengganti COMMAND .COM.



VIDISK.SYS : menciptakan disk virtual yang berada di memori.



7. Penggunaan Batch



Batch adalah file yang dapat dieksekusi. File berisi kumpulan /sekuen perintah yang dieksekusi secara berurutan. Pemakaian mengetikkan nama file dan MC-DOS mengeksekusi perintah-perintah di file itu. Batch berekstensi .BAT. Pembuatan batch sebagaimana program karena disediakan beragam bentukan kendali dalam hal ini pemakaian dapat memberikan beragam alternayif eksekusi perintah-perintah. File AUTOEXEC.BAT pada root directori akan dieksekusi saat MC-DOS boot. Perintah yang berhubungan dengan pengendalian jalannya eksekusi perintah-perintah file batch adalah:



CALL : memanggil batch lain.



ECHO : menampilkan nama perintah atau pesan yang dieksekusi dari batch.



FOR : mengeksekusi perintah secara iterasi untuk tiap file di sekumpulan file.



GOTO : mengeksekusi perintah dari batch, lompat ke perintah di sembarang lokasi.



IF : memeriksa kondisi dan mengeksekusi perintah di batch ,bergantung hasil.



PAUSE : menghentikan eksekusi batch untuk sementara.



REM : penanda komentar.



SHIFT : memperluas jumlah parameter di baris perintah.





 Adapun Contoh Perintah Internal dan Perintah Eksternal Dos

PERINTAH-PERINTAH  INTERNAL  DI  DOS
Break
Fungsi: untuk menyiapkan pemeriksaan penekanan tombol Control-C(diaktifkan atau tidak diaktifkan)
Sintaks: Break On Atau Break Off
Contoh: A:>Break off

Chdir / CD
Fungsi: untuk mengubah direktori ke dalam path yang lain
Sintaks: Chdir [path]  Atau CD [path]
Contoh: A:>CD NamaSiswa

CLS
Fungsi: berguna untuk menghapus/ mengosongkan isi layar
Sintaks: Cls
Contoh: A:>cls

Copy
Fungsi: fasilitas untuk menggandakan suatu file atau lebih ke dalam drive/ lokasi lain
Sintaks: Copy [drive:] [path1] [drive:] [path2]
Contoh: A:>copy readme.txt B:

Date
Fungsi: memunculkan / menetapkan tanggal pada jam internal komputer
Sintaks: Date [mm-dd-yy]
Contoh: A:>Date 03-09-2010 

Del
Fungsi: untuk menghapus file atau beberapa file yang dinyatakan
Sintaks: Del [drive:] [path]
Contoh: A:>del help.*

Dir
Fungsi: Untuk menyalin suatu file atau lebih ke lokasi lain
Sintaks: Dir [drive:] [path] [/p] [/w] [/s] [/o] [/b]
Contoh: A:>dir B: /w /onKomentar: semua file ditampilkan dalam drive B: dengan format tampilan melebar dan terurut nama file
/A: berguna untuk menampilkan file yang mempunyai attribute direktori, file system, file tersembunyi, read only file serta archiving file. Lebih simpelnya dengan cara menambahkan atribut ini maka semua file yang ada dalam direktori akan ditampilkan
/B: berfungsi untuk menampilkan nama file saja.
/D: untuk menampilkan file secara horizontal
/L: untuk menampilkan nama file secara lowercase
/N: untuk menampilkan file dengan nama format panjang, tanpa /N nama folder “Program Files” menjadi “progra`1”.
/O [attr]: untuk menampilkan file dengan teratur sesuai urutan.
-N: menampilkan file secara urut sesuai nama (alphabetic)
-E: menampilkan file secara urut sesuai extension (alphabetic)
-G: untuk menampilkan file urut sesuai group
-S: untuk menampilkan file urut sesuai ukuran file (dimulai dari terkecil)
-D: untuk menampilkan file urut sesuai waktu (dimulai dari yang paling lama)
/P untuk untuk mempause saat layer command prompt sudah penuh
/Q: untuk menampilkan nama pemilik dari file
/S: untuk menampilkan folder beserta subdirectory dari file yang terdapat di dalamnya.
/W: untuk menampilkan file secara horizontal

Mkdir / MD
Fungsi: digunakan untuk membuat suatu direktori
Sintaks: MD [drive:] [path]
Contoh: A:>md program

Path
Fungsi: untuk menyiapkan jejak pencarian sebuah perintah
Sintaks: Path [drive:] [path] ; [drive:] [path]..................
Contoh: A:>Path \program; \data; \user

Prompt
Fungsi: untuk mengubah prompt dari MS-DOS
Sintaks: Prompt [teks] [$karakter] ...........
Contoh: A:>prompt Anda_di $p$g

Rename / ren
Fungsi: untuk mengubah nama suatu file
Sintaks: Ren [drive] [path] namafile1 namafile2
Contoh: A:>ren gambar.jpg image.jpg

Rmdir / RD
Fungsi: untuk menghapus direktori dari struktur direktori kerja
Sintaks: Rd [drive:] [path]
Contoh: A:>RD program

Time
Fungsi: untuk menampilkan / menetapkan jam sistem
Sintaks: Time [hh:mm:ss]
Contoh: A:>time

CD\
Fungsi: menuju/ mengembalikan ke direktori awal
Sintaks: CD\
Contoh: A:>CD\

CD..
Fungsi: untuk kembali ke direktori 1 level di atasnya
Sintaks: CD..
Contoh: A:>cd..

Vol
Fungsi: untukmenampilkan label suatu drive dan serial numbernya
Sintaks: Vol [drive:]
Contoh: A:>vol c:

Title
Fungsi: untuk mengubah nama pada windows tittle dengan namau yang baru
Sintaks: title [judul yang akan digantikan]
Contoh: A:>title perintah-perintah dasar dengan command prompt

Ver
Fungsi: untuk mengetahui versi windows yang dipakai
Sintaks: ver
Contoh: A:>ver

Color (attr)
Fungsi: untuk mengubah warna pada background dan foreground pada command prompt
Sintaks: Color [nomor warna]
Contoh: A:>color 5
Attr terdiri dari 2 nilai hexadecimal yaitu nilai pertama untuk mengubah warna background dan nilai kedua untuk mengubah warna pada foreground.

Daftar warnanya adalah sebagai berikut ini :
0= warna hitam
1= warna biru
2= warna hijau
3= warna aqua
4= warna merah
5= warna ungu
6= warna kuning
7= warna putih
8= warna abu-abu
9= warna light blue
A= warna light green
B= warna Light Aqua
C= warna Light Red
D= warna Light Purple
E= warna Light Yellow
F= warna Bright White

Edit
Fungsi: fasilitas text editor untuk dos
Sintaks: edit
Contoh: A:>edit

Exit
Fungsi: perintah untuk keluar dari command prompt
Sintaks: exit
Contoh: A:>exit

PERINTAH-PERINTAH  EKSTERNAL  DI  DOS
Attrib
Fungsi    : untuk menampilkan atau menyiapkan attribut file
Sintaks    : Attrib [+r] [+r] [+r] nama path
Contoh    : A:>attrib +r +h penting.doc

Chkdsk
Fungsi    : untuk meneliti disk pada drive yang dinyatakan dan memeriksa kondisi disk apakah terdapat kesalahan
Sintaks    : Chkdsk [drive: [/f] [/v]
Contoh    : A:>chkdsk b: /

Diskcomp
Fungsi    : untuk membandingkan isi disk dalam drive sumber dengan isi disk dalam drive target
Sintaks    : Diskcomp [drive1] [drive2]
Contoh    : A:>diskcomp A: B:

Diskcopy
Fungsi    : untuk menyalin isi disket dari drive sumber ke drive target
Sintaks    : Diskcopy [drive1] [drive2]
Contoh    : A:>diskcopy B: B:

Fdisk
Fungsi    : untuk mengkonfigurasikan partisi suatu hardisk untuk MS-DOS
Sintaks    : Fdisk [/status] [/mbr]
Contoh    : A:>fdisk /status

Format
Fungsi    : untuk memformat disk pada drive yang dinyatakan supaya bisa menerima file-file MS-DOS
Sintaks    : Format [drive:] [/v] [/s]
Contoh    : A:>format B: /s

Label
Fungsi    : untuk membuat, mengubah atau menghapus label volume dari suatu disk
Sintaks    : label [drive:] [label]
Contoh    : A:>label B: PRAKTIKUM

Sys
Fungsi    : untuk mentranfer file-file sistem MS-DOS dari disk dalam default drive ke disk dalam drive yang dinyatakan
Sintaks    : Sys [drive:]
Contoh    : A:>Sys B:

Tree
Fungsi    : untuk menampilkan path dari masing-masing direktori dan subdirektori dalam drive yang dinyatakan
Sintaks    : Tree [drive:] [/f]
Contoh    : A:>Tree a: /f

Xcopy
Fungsi    : untuk menyalin file dan direktori, mencakup direktori level di bawahnya jika ada
Sintaks    : xcopy [drive:] [namapath] [drive:] [namapath]
Contoh    : A:>xcopy a:\ c:\ /s

{ 1 komentar... read them below or add one }

- Copyright © Muhammad Wahyu - Devil Survivor 2 - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -